
Judul: By Your Side
Pengarang: Bulan Nosarios
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Tahun Terbit: 2014
Tebal Buku: 296 halaman
Harga: Rp. 60.000
|"Tak perlu meluruskan, orang-orang dengan sendirinya akan tahu mereka hanya teman. Dua orang sahabat yang terlalu susah dipisahkan."|
Kania dan Erga adalah sepasang sahabat yang menjalani segala hal dengan cara yang berbeda, tetapi memiliki pandangan yang sama tentang satu sama lain. Kania adalah tipe pribadi pemikir, tak banyak bicara, selalu berpikiran logis, dan merencanakan segala tetek bengek kehidupannya. Sedangkan Erga adalah seorang pria yang memercayai bahwa hidup itu mengalir. Sebab hidup tak selalu harus direncanakan.
Erga mencintai Kania, tetapi ia tidak yakin apakah Kania juga mencintainya. Kania tahu Erga mencintainya, tetapi ia bahkan tidak tahu apakah hatinya siap menerima semua itu.
|"Tidak ada dalam rencananya untuk jatuh cinta saat cita-citanya masih jauh. Kania tidak berani menebak-nebak akan ke mana ujungnya hubungan ini."|
Bagi Kania, jatuh cinta bukanlah prioritas utama. Karena ada cita-cita yang selalu menjadi pemenang peran dalam kehidupannya. Ada banyak rencana-rencana masa depan yang harus Kania raih. Dan jatuh cinta pada Erga tidak ada dalam rencana hidupnya itu.
|"Kadang kala, perasaan tidaklah penting..."
"Lalu apa yang penting buatmu?"
"Masa depanku yang tidak diisi hal-hal absurd?"
"Bagaimana kalau memasukkan sedikit hal absurd ke dalam rencana hidupmu? Biar lebih berwarna..."|
|"Kita terbiasa merencanakan banyak hal yang mudah kita jalani, Kan. Tapi Tuhan membuat rencana supaya kita menjadi kuat. Sedikit hal yang tidak pasti, sedikit kepedihan, sedikit kebimbangan, begitulah hidup."|
Namun Erga tak bisa terus-menerus menunggu. Dan Kania tak bisa selamanya membohongi diri sendiri. Ada perasaan yang perlahan menyusup ke dalam kebersaman mereka. Yang kini menuntut lebih dari sekadar sepasang sahabat.
Dan, cinta yang Erga miliki untuknya pun rasanya masih belum cukup untuk Kania. Di samping cita-citanya yang sudah ia rencanakan rapi-rapi, belum ada hal yang mampu meyakinkan akan seperti apa nantinya cinta itu di masa depan.
|"Aku selalu menunggumu, Kan. Meski tidak pernah diberitahu sampai kapan aku harus menunggu."|
|"Kania percaya pada Erga, tapi ia tidak percaya pada waktu."|
Maka, sebuah keputusan pun dibuat Erga. Ia ingin pergi menjauh. Keluar dari zona nyamannya bersama Kania dan menjauhi kebersamaan mereka yang tenang. Dengan begitu, ia akan tahu, apakah ada kemungkinan-kemungkinan lain yang akan ia dapatkan di luar sana.
Apakah ada kehidupan yang ia cari--selain kehidupannya yang selama ini statis berjalan hanya di sekitar Kania.
|"Ada yang berdendang lebih harmonis di antara mereka. Sebut saja itu cinta."|
-----By Your Side-Bulan Nosarios-----
Ah, jatuh cinta dengan setiap kalimat yang tertulis. Plus kalimat penutup yang sangat manis.
Jujur saja, novel ini bukanlah sebuah novel dengan tema atau alur cerita yang luar biasa. Daripada dikatakan luar biasa, aku lebih senang menyebutnya sederhana. Karena tema, alur, bahkan konflik dalam novel ini begitu sederhana.
Tapi kesederhanaan itu membuatku jatuh cinta.
Dari awal, aku sudah tahu akan dibawa ke mana cerita ini sebenarnya--which is, so boring, karena ceritanya sudah 'tertebak'. Tapi aku tidak bisa merasa bosan. Karena setiap kata yang ditulis Kak Bulan di sini begitu memesona. Rasanya mencandu. Di samping itu, aku juga salah seorang pembaca yang sangat menyukai tema sahabat jadi cinta, jadilah buku ini menjadi sebuah kesatuan yang sempurna dalam pandangan subyektifku.
Aku suka semua isinya. Tema, tokoh, latar tempat, latar belakang profesi tokoh, dan segala gambaran scene-nya. Dan yang paling kusuka adalah bagaimana Kak Bulan membangun karakter para tokohnya dengan begitu kuat. Begitu pun dengan hubungan antartokoh yang begitu hangatnya. Tidak ada tokoh yang kubenci di sini. Sekalipun si tokoh yang ditempatkan untuk menjadi orang ketiga.
Potongan-potongan flashback di awal-awal cerita juga sama sekali tidak mengganggu. Meski terkadang ditaruh tanpa peringatan, tapi toh tidak membingungkan sedikitpun.
Dan dunia kedokteran memang selalu menarik untuk dibahas :) meskipun tidak terlalu banyak, tapi profesi dokter yang dimiliki Kania sedikit banyak mampu membuat cerita ini menjadi lebih menarik.
Kekurangannya hanya beberapa typo dan masih terdapatnya kalimat majemuk yang kutemukan beberapa. Tapi sama sekali tidak mengganggu cerita, sih, menurutku :D oh ya, juga di akhir-akhir cerita, antiklimaksnya kurang nendang xP karena jarak antiklimaks dan ending (menurutku) sangat cepat. Jadi terkesan terburu-buru.
Tapi kekurangan-kekurangan itu rasanya tidak terlalu berarti dibandingkan dengan keberhasilan Kak Bulan membawaku menikmati keseluruhan cerita. I want more! Encore! xD
Yang paling kukagumi, sih, pemakaian diksi Kak Bulan :'3 sumpah, adem banget. Rasanya tenang, mengalir, sampai-sampai hatiku ikut 'cekit-cekit' nyesek di sini :')
Dan itu yang membedakan novel ini dengan novel-novel bertema sama lainnya. Biasanya novel-novel lain itu akan bercerita tentang hubungan antarsahabat yang meledak-ledak. Light and sweet. Tapi di sini, kita akan menemukan cerita yang calm but sweet and heartwarming♥
Pokoknya terima kasih untuk Bang Ijul dan Kak Bulan yang sudah memberiku kesempatan menjadi salah satu teman #BacaBarengMinjul #ByYourSide with @fiksimetropop dan Kak Cinthya seminggu ini :)
Can't wait for your next sweet story, Kak Bulan xD
Tidak ada komentar:
Posting Komentar