Followers

Rabu, 03 Juni 2015

[Day 3 #NulisRandom2015] Frühling: Chapter 3


Frühling;
.
.
—Spring
.
.
Chapter 3: Smile
.
.
            Angin musim semi berembus pelan, menerbangkan helai-helai cokelat milik Akihiro yang sebelumnya sudah nampak acak-acakan. Pria itu berdiri tepat di gerbang utama pintu masuk kantornya, beratapkan pos jaga bergaya minimalis khusus satuan para satpam yang terlihat terlampau nyaman. Mata hazel-nya berpendar liar, hingga akhirnya memutuskan untuk memaku pada satu direksipintu keluar kantor.
            Yang ditunggu masih belum menampakkan batang hidung. Janji ‘bukan kencan’-nya mulai berjalan hari ini. Mungkin Akihiro terlalu bersemangat, sehingga datang di tempat perjanjian terlalu cepat. Mungkin juga gadis yang ditunggunya yang tak bersemangat, sehingga tak ingin muncul bertemu Akihiro dengan tepat waktu.
            Tepat lewat lima menit dari waktu perjanjian mereka, ketika satu sosok keluar dari pintu kantor. Dengan blazer broken white dan rok pensil abu. Itu dia. Kanae.
            Ketika pandangan mereka bertemu, Akihiro tak mampu berkedip.
            Dan ketika Kanae mengumbar senyum, Akihiro kepayang.

To Be Continued.

waaaaaaa story only 136 words :'333 karena besok ada jadwal UAS, jadi saya harus kencan dengan buku kuliah dan antek-anteknya dulu, ya :3 thanks for reading. Any revieeew?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar